PEMANFAATAN BIJI NANGKA MENJADI “PERKEDEL”
- A. Judul Program
PEMANFAATAN BIJI NANGKA MENJADI
“PERKEDEL”
1.B . Latar
Belakang
Limbah buah
nangka yang berupa biji menurut data Direktorat gizi, Depkes (2009), biji
nangka masih mempunyai kandungan gizi tinggi yaitu: setiap 100 gram biji nangka
terdapat, zat besi 200 mg, vitamin B1 0,20mg, kalori 165 kal, protein 4,2
gram, lemak 0,1 mg, karbohidrat 36,7 mg, kalsium 33,0 mg, fospor 1,0 mg,
vitamin C 10 mg, Air 56,7 gram. Oleh karena itu kami ingin memanfaatkan limbah
biji nangka yang bisa menjadi lauk pauk.
Kita dapat memanfaatkan biji nangka menjadi
bahan baku pembuatan aneka macam makanan yang mempunyai kandungan gizi yang
cukup banyak. Sehingga limbah biji nangka yang tadinya belum dimanfaatkan dapat
diubah menjadi produk lauk pauk di kehidupan
sehari-hari.
Berdasarkan
kondisi bahwa banyaknya limbah biji nangka yang tidak dimanfaatkan secara
optimal padahal masih bernilai gizi, muncullah ide untuk membuat “Perkedel Beton” yang bahan bakunya dari biji nangka .
“PERKEDEL BETON” ini merupakan makanan yang
berasal dari biji nangka, dengan pengolahan perkedel
beton ini diharapkan kita
mengetahui bahwa beton tidak hanya di rebus seperti biasanya melainkan dapat
diolah menjadi berbagai macam makanan. Sebagai
alternatif pengganti kentang dan yang lainya sebagai bahan baku perkedel .
- C. Perumusan Masalah
Dari latar
belakang di atas dapat dikemukakan permasalahan yaitu:
- Apakah biji nangka bisa
dimanfaatkan sebagai salah satu olahan lauk
pauk?
- Bagaimana cara inovasi dari olahan lauk pauk yang berasal dari olahan biji nangka ?
- Bagaimana mengembangkan pangan
dengan pemanfaatan limbah biji nangka yang masih belum dimanfaatkan
?
- D. Tujuan program
Tujuan
program ini adalah :
- Memanfaatkan limbah biji nangka
yang masih memiliki kandungan zat besi dan vitamin B1 yang tinggi.
- Inovasi pengolahan lauk pauk berbahan baku biji nangka menjadi “PERKEDEL BETON”.
- Alternatife kebutuhan lauk paukdi kehidupan sehari-hari dengan pemanfaatan limbah bji
nangka yang memiliki kandungan gizi tinggi.
2. Gambaran
Umum Biji Nangka
Jenis
Penyebaran
Nangka
adalah nama jenis pohon, termasuk ke dalam suku Maraceae, yang memiliki nama
ilmiah Artocarpus Heteropyllus. Pohon ini adalah salah satu jenis buah
yang paling banyak ditanam di daerah tropis. Buah ini cukup terkenal di seluruh
dunia, apalagi di pedesaan. Dalam bahasa inggris, nangka dikenal sebagai jack
fruit. Tanaman ini berasal dari India bagian selatan yang kemudian menyebar ke
daerah tropis lainnya, termasuk Indonesia. Di Indonesia pohon nangka dapat
tumbuh hampir di setiap daerah. Biji berbentuk bulat lonjong sampai jorong agak
gepeng, panjang 2-4 cm, berturut-turut tertutup oleh kulit biji yang tipis
coklat seperti kulit, endokarp yang liat keras keputihan, dan eksokarp yang
lunak. Keping bijinya tidak setangkup.
Untuk
mendapatkan biji nangka tidaklah sulit karena pohon nangka hampir tumbuh di
setiap daerah dan merupakan tumbuhan tahunan. Selain itu karena beton merupakan
limbah dari buah nangka yang masih jarang dimanfaatkan masyarakat, maka untuk
mendapatkannya relatif mudah dan dengan harga yang murah.
Potensi Biji
nangka
Biji nangka
ternyata tidak selalu harus dianggap limbah dan dibuang begitu saja. Selama ini
biji nangka dimanfaatkan hanya dengan merebus dan memakannya. Namun biji itu
ternyata bisa dibuat menjadi bahan makanan yang kemudian diolah lagi menjadi
aneka panganan bergizi tinggi.
Kandungan
karbohidrat biji nangka, memang lebih rendah dibanding beras. Kandungan
karbohidrat 100 gr beras sebesar 78,9 gr. Jika dibandingkan, maka 2 kg nangka
sebanding dengan 1 kg beras, meski begitu biji nangka dapat di manfaatkan
sebagai alternative bahan pangan yang cukup bergizi karena masih adany
kandungan zat lain yang lebih tinggi di banding makanan penghasil karbohidarat
lainnya seperti zat besi dan vitamin B1 (Lihat Tabel 1).
Jika
dibandingkan dengan berbagai jenis tanaman yang umum dipakai sebagai penghasil
karbohidrat maka biji nangka tersebut termasuk memiliki kadar bahan kimia yang
relative potensial. Kandungan kimia biji nangka jika dibandingkan dengan
beberapa tanaman sumber karbohidrat seperti beras gili, jagung rebus, dan
singkong.
Table 1.
komposisi kimia biji nangka dan sumber karbohidrat lain per 100
gram bahan makan yang dapat di makan
Komposisi
|
Biji nangka
|
Beras giling
|
Jagung segar
|
Singkong
|
Kalori
(kal)
|
165,0
|
360,0
|
140,0
|
146,0
|
Protein
(gram)
|
4,2
|
6,8
|
4,7
|
1,2
|
Lemak
(Gram)
|
0,1
|
0,7
|
1,3
|
0,3
|
Karbohidra
(gr)
|
36,7
|
78,9
|
33,1
|
34,7
|
Kalsium
(mg)
|
33,0
|
6,0
|
6,0
|
33,0
|
Besi (mg)
|
200,0
|
140,0
|
118,0
|
40,0
|
Fospor
(mg)
|
1,0
|
0,8
|
0,7
|
0,7
|
Vitamin B1
(mg)
|
0,20
|
0,12
|
0,12
|
0,06
|
Vitamin C
(mg)
|
10,0
|
0,0
|
8,0
|
30,0
|
Air (%)
|
56,7
|
13,0
|
60,0
|
62,5
|
Dari table
di atas kandungan karbohidrat biji nangka tertinggi kedua di banding beras
giling namun kandungan zat besi dan vitamin B1 pada biji nangka merupakan yang
tertinggi dibanding makanan sumber karbohidrat lainnya.
Tabel 2.
Komposisi Gizi per 100 gram nangka muda, nangka masak, dan biji nangka
Komponen
gizi
|
Nangka
Muda
|
Nangka
Masak
|
Biji
Nangka
|
Energi
(kkal)
|
51
|
106
|
165
|
Protein
(g)
|
2,0
|
1,2
|
4,2
|
Lemak (g)
|
0,4
|
0,3
|
0,1
|
Karbohidrat
(g)
|
11,3
|
27,6
|
36,7
|
Kalsium
(mg)
|
45
|
20
|
33
|
Fosfor
(mg)
|
29
|
19
|
200
|
Besi (mg)
|
0,5
|
0,9
|
1,0
|
Vitamin A
(SI)
|
25
|
330
|
0
|
Vitamin B1
(mg)
|
0,07
|
0,07
|
0,20
|
Vitamin C
(mg)
|
9
|
7
|
10
|
Air (g)
|
85,4
|
70
|
57,7
|
Sumber:
Direktorat gizi, Depkes (2009)
Pada Tabel 2
dapat dilihat kandungan gizi pada biji nanka lebih tinggi dibandingkan dengan
daging nangka muda dan matang namun pada biji nangka tidak terdapat vitamin A.
Melihat
fakta-fakta diatas maka, disusunlah laporan penelitian untuk memanfaatkan biji nangka
menjadi alternative pengganti bahan baku lauk pauk yang berbentuk perkedel.
CARA
PENGOLAHAN PERKEDEL BETON
Bahan:
a)
Biji nangka
b)
Sedikit tepung
c)
Minyak goreng
d)
Bawang merah
e)
Bawang putih
f)
Garam
g)
Telur
h) sahang
Alat :
-
Kompor gas
1 buah
-
Wajan
1 buah
-
Coet
1 buah
- Baskom
1 buah
Cara
kerja :
Teknik
pembuatan PERKEDEL BETON adalah sebagai berikut:
1)
Buah nangka diambil bijinya kemudian bijinya dicuci bersih dan direbus hingga
matang,
2)
Biji beton yang telah matang ,ditumbuk sampai sedikit halus
3)
Menyiapkan bumbu
4)
Biji beton yang telah di tumbuk di campurkan dengan bumbu yang telah dibuat
tadi dengan sedikit ditambahkan tepung
5)
Adonan tadi di buat menjadi bulat pipih (sesuai selera)
6)
Dicelupkan ke adonan telur kemudian di goreng
7)
Tunggu hingga matang, Hidangkan.